PERAN MAHASISWA IAIN CURUP DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DI LINGKUNGAN KAMPUS
Keywords:
keanekaragaman budaya, peran mahasiswa, sikap toleransiAbstract
Adanya keanekaragaman budaya yang meliputi perbedaan budaya, ras,bahasa,suku,dan tradisi. Sehingga dalam menyikapi hal ini perlunya toleransi dalam perbedaan tersebut. Moderasi beragama merupakan salah satu cara untuk menghadapi perbedaan, Oleh karena itu mahasiswa berperan dalam menjunjung tinggi nilai toleransi Mahasiswa berperan untuk mensosialisasikan dan mengembangkan moderasi beragama baik di lingkungan kampus maupun terhadap masyarakat agar adanya kerukunan. Moderasi beragama bisa disebut sebagai jalan untuk mewujudkan kerukunan dan kedamaian serta merupakan alasan terpeliharanya toleransi, dengan adanya moderasi beragama dapat menimbulkan sikap menghormati dan menerima perbedaan. Sebagai mahasiswa perlu untuk meningkatkan sikap moderasi beragama, penelitian ini dilakukan untuk melihat bagaimana peran mahasiswa IAIN curup dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama. Penelitian ini dilakukan karena agar mendapatkan informasi mengenai bagaimana mahasiswa IAIN curup menanamkan nilai-nilai moderasi beragama yang di lingkungan perkuliahan terdapat banyak perbedaan suku bahasa maupun tradisi. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kualitatif teknik pukulan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Dari hasil analisis peneliti maka diperoleh kesimpulan bahwa perlunya toleransi terhadap sesama sehingga terciptanya sikap menghargai dan menerima perbedaan antara satu dengan yang lain, hal ini sesuai dengan hasil wawancara serta observasi peneliti mengenai kegiatan yang dilakukan
References
Jurnal diklat keagamaan, vol 13, no 2 ,februari-maret 2019
Rusydiah, Jurnal pemikiran islam,vol 1 ,No 2,Desember 2020/Http://ejournal, stain kopri. Ac.id/index. php/Rusydiah.
Hosen. N. (2018). Moderation in indonesian islam. RSIS Commentary, (86). 1-4.
Imam syafei,M. Asyari, Cicik Ain, M. Wasehudin, Asy, Ari, Cicik Rofiqi,Aini, 2022. Tadris: Jurnal pendidikan islam.
Nur'adilah, Aliyah. “Tantangan Cerdas dalam Menghadapi Radikalisme dan Intoleransi.” Jurnal Kajian Islam 6, no. 1 (2018): 3-22.
Maarif, Ahmad Syafii. “Moderasi Agama dan Keberagaman Serta Peran Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan.” Al-Majalah 20, no. 2 (2013): 285-297.
Sari, Lulu. “Intoleransi Beragama di Campus: Perspektif Mahasiswa Internasional di Indonesia.” Jurnal Sosiologi Agama 9, no. 2 (2015): 147-160.
Juwita, Ratna. "Dinamika Hubungan Antar Umat Beragama pada Lingkungan Kampus.” Jurnal Risalah 12, no. 2 (2017): 191-204.
Sumber: Rizkiana, Cici. "Diskriminasi Sosial Berbasis Agama pada Mahasiswa di Indonesia: Kajian Kasus di Universitas Diponegoro." Jurnal Citizenship 1, no. 1 (2018): 63-77.
Wahid, A. (2019). Modul Pendidikan Kewarganegaraan: Mengenal dan Memahami Kebhinekaan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Muhaimin, A. G. (2017). Pendidikan Multikultural di Indonesia: Teori dan Praktik. Jakarta: Rajawali Pers.
Abdullah, A. (2017). Moderasi Beragama: Menggugah Kesadaran Umat Mencintai Damai. Jakarta: Kompas Publishing.
Najibullah, E. and Anwar, K. (2019) ‘Promoting Religious Moderation in Higher Education: The Case of the University of Indonesia’, Journal of Religious Education and Culture, 4(2), pp. 124-138.
Aman, A., & Farzan, F. (2015). The role of interfaith dialogue in promoting religious tolerance in the West. Journal of Religion, Conflict, and Peace,7(1),49-68.
Mirfakhradeen, H., & Limkangvanmongkol, P. (2018). Fostering religious diversity in higher education: An Iranian case study. Journal of Inclusive Practice in Further and Higher Education, 9(1), 96-110.
Sayuti, M. (2017). Pentingnya Pendidikan Moderasi Beragama di Perguruan Tinggi Sebagai Upaya Menghadapi Perkembangan Jaman. Jurnal Pendidikan Islam Jalan, 2(2), 1-15.
Mas’ud, A. (2010). Moderasi Beragama: Tantangan dan Alternatif Pendidikan. Bandung: Mizan, hlm. 25-37.
Syofyan, A. (2018). Aktualisasi Nilai-Nilai Islam Moderat untuk Pembentukan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 136-157.
Wahyu Eka Setiawan. Harmonisasi Agama Bagi Perdamaian Dunia Perspektif Abdullah Gymnastiar. Zein, Mujiburrahman (ed.). 2020. Religion, Culture, and Conflict Resolution: Views from Different Perspectives. Jakarta: LIPI Press halaman 323-334.
Muhammad Syahrur, Islam dan Era Keterbukaan, Jakarta: Republika, 2005. M.A. Mujiburrahman, “Muhammad Syahrur’s Thought on Religion and Democracy”, Tawassuth Journal: Islamic Moderation – Islamic Democratization, volume 5, no. 1, 2014, pp. 5-24.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 juliana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.